Kaum hawa, jangan mau dipanggil Srikandi!!!

Posted: 2 Juni 2006

Assalaamu 'alaikum,

Nama Srikandi, salah satu tokoh pewayangan dari Pihak Pandawa, seringkali dipakai sebagai sebutan untuk
wanita Indonesia yang berprestasi, terutama di bidang olahraga dan khususnya di cabang panahan.
Tau kah anda siapakah sebenarnya Srikandi itu? Kalau anda pernah tau tentang dia pasti akan "bingung"
kenapa wanita kita harus berjuluk itu? Orang awam taunya Srikandi adalah salah satu isteri dari Arjuna, benarkah?

Srikandi adalah sebenarnya putri dari Raja Wirata. Terlahir sebagai putri yang juga merupakan titisan
Dewi Amba. Dewi Amba adalah wanita yang dikecewakan oleh Resi Bisma, kakek tiri dari Pandawa
dan Kurawa. Lantas Dewi Amba bersumpah untuk membalas dendam ke resi nan saktimandraguna ini.
Resi Bisma akhirnya memang wafat di ujung panah Srikandi dalam perang Bharatayudha.
Karena para dewa menghormati sang resi, walau tetap menakdirkannya mati di tangan titisan Dewi Amba,
maka titisan sang dewi pun digariskan berubah kelaminnya.

Srikandi semenjak kecil terlahir sebagai seorang wanita, dan yang mengetahui hal ini hanyalah ayah ibunya saja.
Namun ia dididik pendidikan kesatriaan sebagaimana layaknya seorang pria (nah di sini yang gue bingung,
dimana-mana kalo jaman dulu, dalam wayang kan yang laki-laki selalu telanjang dada. Lha harusnya si Srikandi
ketauan dong kalo telanjang dada. Kan bagian dadanya gimane pun juga gak bakal sama dong, dengan wong lanang).
Suatu ketika dia menyelamatkan nyawa seorang putri raja. Kemudian putri raja ini jatuh cinta dan memaksa
minta dinikahi. Akhirnya pernikahan "sesama tipe ini" memang dijalani, namun Srikandi tak pernah menyentuh
sang putri, karena dia takut ketauan kalau dia itu cewek juga.

Karena penasaran, akhirnya setelah dimata-matai, suatu ketika, ketauanlah jenis kelamin sang Srikandi setelah
dlagi mandi iintip sang isterinya. Mertuanya marah besar. Srikandi kabur ke hutan, karena takut dibunuh oleh mertuanya.
Dalam pelariannya ia bretemu dengan seorang raksasa. Akhirnya setelah nego sana sini dan tuker komitmen,
Srikandi pun bertukar jenis kelamin, dan sejak saat itulah dia menjadi laki, dan berani kembali ke kerajaannya,
untuk kemudian ikut bertarung di perang Bharatayudha.

So, sebenarnya:
1. Srikandi itu cewek yang dibuat tomboy, yang lahirnya cewek tapi dididik sebagai laki-laki (ini mah salah asuhan!!!)
2. Srikandi itu pernah menjalani "perkawinan haram dan abnormal" (rakyatnya pada o'on nih, masak gak bisa
bedain antara cowok dan cewek).
3. Srikandi akhirnya bertukar kelamin, dengan raksasa lagi (tapi kok seluruh badannya gak jadi gede kayak raksasa yah),
alias dia ini adalah orang yang mengalami transformasi jenis kelamin, seperti Dorce.

Trus:
Ngeliat gak ada bagus-bagusnya tentang hal di atas, lantas kenapa wanita kita "mau dan bangga" dijuluki Srikandi.
Andai mereka tau siapa-siapa Srikandi itu, barangkali ada di antara para cewek kita itu yang akan mengumpat:
"iih amit-amit jabang baby, masak kite disamain sama kebalikannya si Dorce sih, kite kan tetep cewek lho."

Jadi:
Para kaum hawa, jangan mau kalau dijuluki Srikandi yah. Inget-inget tuh kisah siapa sebenarnya Srikandi.

Lantas kenapa wanita kita yang berprestasi tetap dijuluki Srikandi?
Jawabnya, abis kalau dijuluki SRI MULAT, nanti yang dengar pada ngakak sihh...
Coba kebayang gak, kalau di koran ada kalimat: Para Sri Mulat Indonesia berjaya di pentas olahraga dunia.
Emangnya,Gepeng, Basuki, timbul, Kadir, Asmuni, Tarzan dkk? Kok dijuluki Sri Mulat sih?

Terakhir tentang tulisan ini...
Yahh, gini aja kok dibahas...Gak mutu banget sihh bahasannya...

Ok deh cuma intermezzo saja kok.

Wassalaam,

Papa Fariz