Posted: 14 September 2007
Assalaamu 'alaikum,
Minggu lalu saat kumpul-kumpul dengan teman-teman di sini, ada bisik-bisik kehebohan pemilihan Ketua IAI (Ikatan Alumni ITB) cabang Singapore. Agaknya IAI sini bakal diresmikan untuk menyatukan sekaligus memaksimalkan gerak para alumni almamater tersebut. Para alumni bersatu sebenarnya bukan barang baru. UI pun punya ikatan alumni, yang bernama Iluni, dan saat ini msih lebih beken daripada IAI yang diketuai Laksamana Sukardi. Almamater lain, baik setingkat universitas maupun SMA, gak sedikit yang punya persatuan itu.
Bagaimana dengan SMA 70 Bulungan? Umurnya memang masih tergolong muda, yakni 26 tahun pada 5 Oktober ini. Rencananya, pada awal November nanti, dngan menggabungkan alumni para sekolah pemersatunya, yakni SMA 9 dan SMA 11, mereka akan mengadakan Reuni Akbar. Kira-kira, apakah reuni itu bakal sukses dan apakah akan berlangsung mulus. Kita lihat saja nanti. Kenapa sampai saat ini gaungnya di media massa bahkan di milis Bulungan sendiri nyari nihil, padahal waktunya tinggal 2 bulan lagi serta diselingi puasa 1 bulan. Kalo ini komentarnya TANYA KENAPA. :)
Lebih dari itu, satu hal yang menggelitik, mengapa yah sampai saat ini gak ada yang namanya Ikatan Alumni Bulungan? Setau saya SMA 1 punya ikatan dengan ketuanya Pak Chairul Tanjung, yang jadi owner Trans TV. Kalo SMA 70 gimana? Apakah ada dan adakah keinginan ke sana? Lebih mendasar lagi, mungkin adalah pertanyaan "Apa perlunya ikatan alumni, dan untuk apa ikatan alumni itu?". Boleh lagi disambung dengan pertanyaan, siapa yang menjalankan, apakah pelaksananya itu sukarelawan ataukah digaji, bentuknya bagaimana, apa visi dan misinya, dan yang paling penting adakah akan diakui eksistensinya oleh anak-anak Bulungan, serta merasa dimiliki, dilindungi dan dijaga oleh mereka dll seabrek pertanyaan lain.
Reuni Akbar kali ini memang akan melahirkan nostalgia buat para mereka yang pernah sekolah di sana. Tentunya segala pengalaman dan kenangan akan manis sekali untuk diperdengarkan kembali. Reuni ini belum tentu terjadi dalam 5 tahun atau 10 tahun sekali. Alangkah baiknya
seandainya Reuni itu juga dijadikan momentum untuk membentuk apa yang namanya Ikatan Alumni Bulungan, yang saat ini mungkin memang belum eksis. Kalaupun sudah eksis, maka harus lebih diberdayakan fungsinya. Sayang sekali andaikan hanya sekedar jadi acara temu kangen yang penuh hura-hura tanpa meninggalkan kesan dan pesan bagi para pesertanya.
Kata seorang teman, ironis sekali nantinya andaikan lebih menonjol acara hura-huranya di tengah kondisi bangsa yang memprihatinkan dan penuh derita di sana-sini. Dengan reuni mau apa, dan yang mau didapat apa nantinya, terus adakah follow up nya selanjutnya. Suatu acungan jempol kalau sampai ada pemikiran ke sana dari pihak penyelenggaranya. Sekali lagi, alangkah baiknya seandainya hasil utama reuni akbar itu adalah berupa Ikatan Alumni secara resmi.
Tentang 5W+H dari Ikatan Alumni tersebut, IMHO, anak-anak Bulungan sebenarnya sudah lihai dan pengalaman. Gak susah sebenarnya, tinggal ada niat dan kemauan atau gak. Yang jelas harus ada visi dan misi yang clear. Kalo cuma organisasi belaka, tanpa ada target ataupun tidak ada manfaatnya buat orang lain, semisal contoh kecil untuk SMA 70 saja dan contoh gedenya untuk bangsa dan negara, ya percuma saja. Lebih baik dirikan saja paguyuban atau arisan gitu. Dan jangan juga ikatan alumni itu nantinya dijadikan kendaraan kepentingan pihak-pihak tertentu. Weleh, dibentuk saja belum kok udah kejauhan yah mikirnya.
Hanya sebuah opini saja. Barangkali ada yang sependapat. Barangkali penyelenggara atau siapa saja bisa merealisasikannya, walau tentunya, sekali lagi, ikatan alumninya itu harus bermanfaat dan terasa dimiliki oleh para alumni. Barangkali pula Ikatan Alumni Bulungan akan membidani kelahiran ikatan alumni per angkatan secara resmi. Kalau cuma sekedar kongkouw-kongkouw non formal saja, itu sudah dipraktekkan oleh banyak di antara kita. Tapi apakah cuma sampai selevel itu, kongkouw-kongkouw belaka, kayak pengangguran yang genjrang-genjreng di ujung gang di sudut-sudut Jakarta?
So, perlukah keberadaan ikatan alumni itu? Kalo iya kenapa, kalo gak kenapa? Kalo iya, siapa mau yang ngejalanin, wong hari gini nyari yang gretongan aja susahnya setengah mati. Paling gak dengan adanya ikatan alumni, gerak kita jadi teratur, terencana dan terorganisir. Reuni akbar seperti ini nantinya, kalau sudah ada ikatan alumni, mungkin bukan lagi jadi hal besar yang pantas dipusingkan. Malah bisa terjadi secara berkala nantinya dan silaturrahmi di antara sesama alumni Bulungan akan menjadi lebih bermanfaat dan barokah buat semuanya.
Wassalaam,
Papa Fariz
Web Blog: http://papafariz.blogspot.com
FS Account: boedoetsg@yahoo.com
No comments:
Post a Comment